PT Barito Pacific Tbk (BRPT) berhasil mencatat pertumbuhan laba bersih di sepanjang tahun 2024.
Laba bersih dari perusahaan milik taipan Prajogo Pangestu ini melesat hingga dua kali lipat pada tahun 2024.
Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis pada Senin (17/3), BRPT membukukan laba bersih US$ 56,48 juta di sepanjang tahun 2024. Angka ini melesat 116,28% secara tahunan atau Year on Year (YoY) dari yang sebelumnya hanya sebesar US$ 26,11 juta di tahun 2023.
Namun, Kenaikan laba bersih ini berbanding terbalik dengan pendapatan perusahaan. Dalam laporannya, BRPT tercatat membukukan pendapatan sebesar US$ 2,38 miliar pada sepanjang tahun 2024. Jika dibandingkan raihan 2023, angka tersebut turun sebesar 13,53% secara tahunan atau YoY dari yang sebelumnya sebesar US$ 2,76 miliar.
Adapun pendapatan yang diperolehnya ini jika dirincikan berasal dari pendapatan ekspor yang berkontribusi sebesar US$ 226,56 juta. Kemudian pendapatan dari lokal atau domestik dengan kontribusi sebesar US$ 2,05 miliar.
Kendati begitu, BRPT mampu melakukan efisiensi biaya dengan menekan jumlah beban. Jumlah beban pokok dan beban langsung BRPT turun sebesar 15,17% secara tahunan atau YoY menjadi US$ 1,86 miliar.
Per 31 Desember 2024, total aset BRPT mencapai US$ 10,53 miliar atau meningkat 3,77% secara tahunan dari posisi sebelumnya di 31 Desember 2023 yang sebesar US$ 10,24 miliar.
Pada periode yang sama, jumlah liabilitas BRPT berada di posisi US$ 6,34 miliar. Kemudian total ekuitas BRPT per 31 Desember 2024 mencapai US$ 4,18 miliar.