PT Diastika Biotekindo Tbk, perusahaan yang bergerak di bidang distribusi alat kesehatan dan laboratorium ini berencana akan menggelar masa penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) pada 2 – 8 Juli 2025.

Berdasarkan pantauan Infobei.com melalui laman E-IPO pada 23 Juni 2025, calon emiten berkode saham CHEK ini terlihat mulai memantapkan rencananya tersebut dengan menggelar masa penawaran awal atau book building di kisaran harga Rp120 hingga Rp140 per saham yang berlangsung pada hari ini tepatnya 23 sampai dengan 25 Juni 2025 mendatang.

Dalam prospektus yang dirilis, CHEK menawarkan sebanyak 815.000.000 (delapan ratus lima belas juta) saham biasa atau setara 20,04% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO dengan nilai nominal Rp20 per saham.

Dengan jumlah saham dan harga yang ditawarkan, CHEK diperkirakan berpotensi meraup dana segar dari IPO sebesar Rp97,8 miliar hingga Rp114 miliar.

Guna membantu perusahaan dalam proses IPO, CHEK menunjuk PT Lotus Andalan Sekuritas Sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek Penawaran Umum Perdana (IPO/Initial Public Offering).

Rencananya seluruh dana IPO yang diperoleh perusahaan dari hasil penjualan saham yang ditawarkan melalui penawaran umum perdana saham ini akan digunakan untuk modal kerja.

Berikut perkiraan jadwal IPO PT Diastika Biotekindo Tbk (CHEK) :

– Masa penawaran awal : 23 – 25 Juni 2025

– Perkiraan tanggal efektif : 30 Juni 2025

– Perkiraan masa penawaran umum : 2 – 8 Juli 2025

– Perkiraan tanggal penjatahan : 8 Juli 2025

– Perkiraan distribusi saham secara elektronik : 9 Juli 2025

– Perkiraan tanggal pencatatan di Bursa Efek Indonesia : 10 Juli 2025