Emiten Grup Salim, PT Nippon Indosari Corpindo Tbk. (ROTI) memproyeksikan realisasi belanja modal atau capital expenditure (capex) dapat menyentuh angka di kisaran Rp100 miliar – Rp120 miliar hingga akhir tahun 2024.
Adapun realisasi di sepanjang paruh pertama tahun ini, Head of Investor and Public Relations Nippon Indosari Corpindo Hadi Susilo, menjelaskan bahwa perseroan telah menyerap belanja modal sekitar Rp52 miliar.
Realisasi tersebut lebih rendah sekitar 40% dibandingkan serapan belanja modal selama periode yang sama di tahun 2023 yang mencapai sekitar Rp130 miliar.
Target penyerapan ini diproyeksikan akan tercapai seiring dengan penyelesaian pabrik baru di Pekanbaru, Riau.
Pabrik Pekanbaru tersebut akan menjadi pabrik ke-15 yang dioperasikan oleh produsen roti merek Sari Roti ini. Menurut Hadi, operasional pabrik Pekanbaru nantinya akan memperkuat eksistensi perseroan di regional Indonesia bagian barat.
Hadi mengungkapkan rampungnya pabrik ke-15 tersebut akan menjadi penutup rangkaian ekspansi fasilitas produksi ROTI yang sudah bergulir sejak tahun 2017.
Dengan demikian, perseroan memiliki 15 pabrik dengan kapasitas yang cukup untuk mendukung pertumbuhan penjualan hingga tahun 2026 mendatang.