Sederet emiten otomotif di Indonesia diprediksi mendapatkan katalis positif dari ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 yang akan berlangsung dari 18 – 28 Juli 2024.
Salah satu emiten otomotif tersebut yaitu PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS)
PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) sebagai perusahaan otomotif terkemuka di Indonesia ini dikabarkan siap mendongkrak penjualan dengan sederet portofolio mobil listriknya yang didominasi merek – merek China pada pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024.
Meski jika dilihat secara historis, korelasi antara pameran GIIAS dengan harga saham otomotif cenderung tidak memberikan pengaruh signifikan. Namun, GIIAS yang akan digelar tahun ini dinilai berpotensi meningkatkan kinerja emiten sehingga dapat menjadi pertimbangan investor.
Terlebih lagi pada semester II/2024, emiten otomotif mendapatkan sentimen positif dari program ataupun insentif pemerintah untuk mendorong penjualan mobil,serta adanya inovasi produk-produk baru termasuk kendaraan listrik (electric vehicle/EV).
Berbicara soal kendaraan listrik, Direktur Utama IMAS Jusak Kertowidjojo mengungkapkan alasan pihaknya melirik produsen asal China untuk memperkuat portofolio kendaraan listrik (electric vehicle/EV).
Alasannya yaitu karena Negeri Tirai Bambu tersebut menurutnya jauh lebih maju dalam hal ekosistem EV.
Adapun produsen asal China yang belum lama ini diinformasikan telah membangun kerja sama dengan IMAS yaitu SAIC MAXUS Automotive Co Ltd.
Dimana dalam aksi korporasi terbaru yang dilakukan pada 20 Juni 2024 tersebut, IMAS melalui anak usahanya yakni PT Indomobil Energi Baru telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan produsen mobil asal China, SAIC MAXUS Automotive Co Ltd.
Melalui perjanjian tersebut, Indomobil Energi Baru resmi ditunjuk sebagai distributor kendaraan bermotor merek Maxus beserta pelayanan purna jual, termasuk suku cadang dan aksesorisnya di Indonesia.
Selain menggandeng produsen asal China untuk memperkuat portofolio kendaraan listriknya, IMAS juga bahkan membentuk perusahaan patungan atau joint venture dengan produsen mobil listrik China, GAC AION.
Joint venture tersebut nantinya akan memiliki fasilitas perakitan yang telah disediakan oleh PT National Assemblers yakni anak perusahaan Grup Indomobil di Cikampek, Jawa Barat dan mulai beroperasi pada kuartal IV/2024.