PT Berkah Mulia Mandiri Tbk, salah satu perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan bitumen (aspal) ini berencana akan menggelar masa penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) yang diperkirakan dimulai pada 2 Agustus 2023.
Berdasarkan pantauan Infobei.com melalui laman E-IPO pada 20 Juli 2023, calon emiten berkode saham BITU ini terlihat mulai memantapkan rencananya tersebut dengan menggelar masa penawaran awal atau book building di kisaran harga Rp115 hingga Rp120 per saham yang berlangsung hari ini tepatnya 20 Juli sampai dengan 25 Juli 2023 mendatang.
Dalam prospektus yang dirilis, BITU menawarkan sebanyak 550.000.000 (lima ratus lima puluh juta) saham biasa atau setara 31,303% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO dengan nilai nominal Rp50 per saham.
Dengan jumlah saham dan harga yang ditawarkan, BITU diperkirakan berpotensi meraup dana segar dari IPO sebesar Rp77 miliar.
Guna membantu perusahaan dalam proses IPO, BITU menunjuk PT NH Korindo Sekuritas Indonesia Sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek Penawaran Umum Perdana (IPO/Initial Public Offering).
Pemegang saham Berkah Mulia Mandiri saat ini (sebelum IPO) adalah PT Mega Rahardja Investama dengan kepemilikan saham sebesar 89,391%, Megawatie Cahyani dengan kepemilikan saham sebesar 9,694%, Lasmono Imam Rahardjo dengan kepemilikan saham sebesar 0,912%, dan Dave Natakusuma dengan kepemilikan saham sebesar 0,002%.
Rencananya seluruh dana IPO yang diperoleh perusahaan dari hasil penjualan saham yang ditawarkan melalui penawaran umum perdana saham ini :
– Sekitar Rp9.105.688.300 akan digunakan untuk belanja modal perusahaan yang tergolong dalam Capital Expenditure (CAPEX).
– Dan sisanya akan digunakan untuk keperluan modal kerja yang tergolong dalam Operating Expenditure (OPEX) seperti biaya operasional, pembelian bahan baku pendukung, biaya logistik, pembayaran upah maupun tunjangan tenaga kerja, dan biaya pemasaran produk Perseroan.
Berikut perkiraan jadwal IPO Berkah Mulia Mandiri (BITU) :
– Masa penawaran awal : 20 – 25 Juli 2023
– Perkiraan tanggal efektif : 31 Juli 2023
– Perkiraan masa penawaran umum : 2 – 4 Agustus 2023
– Perkiraan tanggal penjatahan : 4 Agustus 2023
– Perkiraan distribusi saham secara elektronik : 7 Agustus 2023
– Perkiraan tanggal pencatatan di Bursa Efek Indonesia : 8 Agustus 2023
Sebagai informasi, PT Berkah Mulia Mandiri Tbk merupakan sebuah perusahaan yang telah berpengalaman lebih dari 20 tahun di bidang perdagangan bitumen (aspal).
Didirikan sejak tahun 1999 lalu, Berkah Mulia Mandiri yang kini menjadi segelintir pemain dalam bidang perdagangan aspal mengawali kegiatan usahanya sebagai distributor pelumas industrial dan kapal.
Seiring berjalannya waktu tepatnya pada tahun 2001, perseroan kemudian mulai mengembangkan bisnisnya ke bisnis distribusi drummed bitumen sebelum akhirnya perseroan mulai fokus sebagai distributor bitumen kepada pelanggan sekaligus penyedia jasa yang efisien dan profesional dalam mengelola terminal bitumen pada tahun 2004.
Hingga saat ini, perseroan hanya menjalankan bidang usaha dalam perdagangan bitumen (aspal) dan pengelola terminal bitumen.
Dimana dalam mendukung bisnisnya tersebut, perseroan saat ini telah memiliki lebih dari 200 mitra baik korporasi swasta maupun pemerintah serta mengoperasikan 4 terminal bitumen yang tersebar di Indonesia.
Adapun sejumlah terminal yang dikelola BITU mencakup terminal bulk bitumen di Gresik, Makassar, Cirebon, dan Bitung dengan masing-masing memiliki total kapasitas sebanyak 9.000 ton, 3.800 ton, 9.800 ton dan 4.500 ton.
Selain itu, perseroan juga memiliki 2 perusahaan anak dengan kepemilikan langsung, yaitu PT Cosmic Berkah Mulia Mandiri dan PT Aspal Multi Sarana.