PT Ciputra Development Tbk, salah satu perusahaan terkemuka di Indonesia yang bergerak di bidang pengembangan properti dengan kode saham CTRA ini berhasil mencatatkan prapenjualan atau marketing sales sebesar Rp 3,4 triliun pada kuartal I 2023.
Angka tersebut setara dengan 39 persen dari target marketing sales CTRA di tahun 2023 yang sebesar Rp8,9 triliun. Dalam perolehan tersebut, Proyek rumah tapak diketahui masih menjadi kontributor utama.
Head of Investor Relation CTRA Aditya Ciputra Sastrawinata menjelaskan bahwa pencapaian ini rupanya melampaui ekspektasi dengan peningkatan sebesar 74% secara tahunan (YoY) dibandingkan marketing sales di kuartal I 2022 yang tercatat hanya sebesar Rp 1,9 triliun.
Realisasi marketing sales ini didorong oleh peluncuran proyek baru CitraGarden Serpong serta peluncuran tiga klaster baru di CitraLand Surabaya dan CitraLand Gama City Medan.
Dari proyek CitraGarden Serpong, Ciputra memperoleh marketing sales di atas Rp 1,3 triliun dari 1.000 unit rumah yang ditawarkan.
Adapun proyek ini awalnya menawarkan tiga cluster, yakni Aeris, Belle Fleur, dan Chloe yang ditujukan untuk kalangan menengah ke bawah dan menengah ke atas dengan kisaran harga antara Rp 700 juta hingga Rp 3,1 miliar per unitnya.
Sementara dari proyek CitraLand Surabaya, CTRA membukukan marketing sales sebesar Rp 337 miliar dengan take up rate 90% dari 136 unit yang ditawarkan pada klaster rumah bernama Pelican Hill.
Secara keseluruhan, proyek rumah tapak dalam perolehan ini berkontribusi lebih banyak yakni sebesar Rp 2,9 triliun.
Selain rumah tapak, proyek komersial juga turut menyumbang marketing sales sebesar Rp 440 miliar. Salah satu pendorong dalam perolehan marketing sales proyek ini yaitu peluncuran produk baru seperti cluster ruko One Arcade di CitraLand Surabaya dengan kontribusi sebesar Rp 169 miliar.
Sementara sisanya berasal dari segmen apartemen dan perkantoran yang menyumbang marketing sales sebesar Rp 130 miliar.
Melihat progres kuartal I serta dibekali portofolio yang kuat dari proyek-proyek berkualitas tinggi, Ciputra optimis dapat mencapai target marketing sales tahun ini atau 2023 yang sebesar Rp 8,9 triliun.
Guna mencapai target tersebut, Aditya menjelaskan bahwa manajemen akan terus memantau dan menganalisa tren pasar dan perilaku konsumen untuk menyesuaikan strategi pemasaran.
Bahkan dalam beberapa bulan ke depan, dirinya juga akan mengungkapkan rencana untuk meluncurkan beberapa proyek perumahan baru dan mengembangkan klaster baru di daerah seperti Jabodetabek, Medan, dan Surabaya.
Sebagai informasi, PT Ciputra Development Tbk (IDX: CTRA) atau dikenal dengan nama Ciputra Group adalah salah satu perusahaan properti Indonesia terkemuka. Didirikan pada tahun 1981, pengembangan properti perumahan skala besar dan komersial adalah keahlian bisnis dan inti perusahaan.