PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) dikabarkan telah membeli sebanyak 102,68 juta saham milik PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA) dengan total nilai transaksi mencapai sebesar Rp20,16 miliar.

Berdasarkan informasi yang dikutip dari data keterbukaan informasi pada Selasa (11/02/2025), jumlah saham tersebut merupakan hasil akumulasi dari 3 kali transaksi pembelian saham yang dilakukan oleh EMTK pada rentang 5 Februari hingga 10 Februari 2025.

Jika dirincikan 3 transaksi tersebut, Emtek membeli sekitar 7,16 juta saham SCMA dengan harga Rp186 per lembar saham pada 5 Februari 2025.

Kemudian Emtek membeli sebanyak 56,07 juta saham SCMA dengan harga sebesar Rp193 per saham pada 7 Februari 2025.

Dan terakhir, Emtek membeli kembali sebanyak 39,44 juta saham SCMA dengan harga Rp203 per saham pada 10 Februari 2025.

Sehingga dana yang digelontorkan untuk membeli ratusan juta saham SCMA tersebut jika ditotalkan menelan angka hingga Rp20,16 miliar.

Corporate Secretary EMTK Titi Maria Rusli dalam keterbukaan informasi BEI menjelaskan bahwa tujuan transaksi pembelian saham ini yaitu untuk meningkatkan investasi dengan kepemilikan saham langsung di SCMA.

Dengan adanya transaksi pembelian tersebut, maka jumlah porsi kepemilikan saham EMTK kini bertambah menjadi 46,01 juta atau setara dengan 62,21% dari total saham SCMA.

Jumlah tersebut bertambah dari porsi sebelum dilakukannya transaksi pembelian terbarunya yang mencapai 45,91 juta saham atau setara dengan 62,07%.

PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) mengungkapkan alasan dibalik semakin agresifnya pembelian saham yang dilakukan EMTK atas PT Surya Citra Media Tbk. (SCMA).

Head Corporate Communication PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK) Beverly Gunawan menjelaskan bahwa pembelian saham ini merupakan bagian dari strategi investasi jangka panjang dipercaya akan memberikan nilai tambah bagi perusahaan dan pemangku kepentingan.

Selain menjadi strategi investasi jangka panjang, pembelian saham ini juga karena perusahaan melihat adanya potensi yang sangat besar dari SCMA baik dari sisi kinerja keuangan maupun dampaknya dalam memperkuat ekosistem medianya secara keseluruhan.