/Daya Intiguna Yasa (MDIY) Resmi Melantai di BEI, Raup Dana Segar Rp4,15 Triliun

Daya Intiguna Yasa (MDIY) Resmi Melantai di BEI, Raup Dana Segar Rp4,15 Triliun

Perusahaan ritel perlengkapan rumah tangga terbesar di Indonesia, PT Daya Intiguna Yasa Tbk atau dikenal dengan brand MR.DIY ini telah resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini tepatnya Kamis, 19 Desember 2024.

Daya Intiguna Yasa berhasil mencatatkan (listing) perdana sahamnya di papan utama Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham MDIY dan menjadi perusahaan tercatat ke – 41 di BEI pada tahun 2024.

Perihal adanya pencatatan saham ini diumumkan oleh Direktur PT Bursa Efek Indonesia Irvan Susandy dalam acara “Seremoni Pencatatan Perdana Saham MDIY” yang disiarkan secara virtual melalui kanal youtube Indonesia Stock Exchange.

Sebelum listing, MDIY telah melaksanakan masa penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) yang berlangsung dari 13 – 17 Desember 2024.

Guna mendukung jalannya proses IPO, MDIY menunjuk PT CIMB Niaga Sekuritas dan PT Mandiri Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek Penawaran Umum Perdana (IPO/Initial Public Offering).

Dalam IPO tersebut, MDIY menetapkan harga penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) sebesar Rp 1.650 per saham dengan melepas 2.519.039.400 (dua miliar lima ratus sembilan belas juta tiga puluh sembilan ribu empat ratus) saham biasa atau setara 10% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO dengan nilai nominal Rp25 per saham.

Dengan jumlah saham dan harga yang ditawarkan, MDIY berhasil meraup dana segar dari IPO ini sebesar Rp4,15 triliun.

Adapun seluruh dana IPO yang diperoleh perusahaan dari hasil penjualan saham yang ditawarkan melalui penawaran umum perdana saham ini rencananya :

– Sekitar 60% akan digunakan untuk pembayaran sebagian pokok utang kepada PT Bank CIMB Niaga (“Bank CIMB”).

– Sekitar 30% akan digunakan oleh perusahaan anak Perseroan untuk biaya pembukaan toko baru yang terdiri dari biaya deposit dan uang muka sewa toko, renovasi, pengadaan perabotan dan perlengkapan toko di wilayah Jabodetabek, Jawa, Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, Nusa Tenggara, Papua, dan Kepulauan Maluku.

– Sekitar 10% (sepuluh persen) akan digunakan oleh DSY untuk modal kerja operasional yang mencakup, namun tidak terbatas untuk biaya pembelian persediaan, biaya logistik, dan sebagainya.

Selama proses IPO, saham MDIY dilaporkan mencatat adanya kelebihan permintaan (oversubscribed) sebanyak 1,04 kali dengan total pesanan saham mencapai 2,62 miliar atau melebihi jumlah saham yang ditawarkan yakni 2,51 miliar saham.

Kelebihan permintaan ini menandakan besarnya antusiasme investor pasar modal Tanah Air terhadap prospek saham perseroan.

Sebagai informasi, PT Daya Intiguna Yasa Tbk atau MR.DIY merupakan perusahaan ritel perlengkapan rumah terbesar di Indonesia yang mulai dibuka pada tahun 2017. Dan hingga saat ini, MDIY telah beroperasi di 37 dari 38 provinsi di seluruh wilayah di Indonesia.

Dalam 2 tahun terakhir, MR DIY telah membuka hampir 500 jaringan toko baru di seluruh Indonesia sehingga menjadikan merek ini memiliki total lebih dari 900 toko dari Sabang sampai Merauke.

Langkah Initial Public Offering (IPO) yang digelarnya ini merupakan langkah strategis perusahaan untuk mempercepat ekspansi dan memperkokoh posisinya sebagai pemimpin di industri ritel berbasis non-grocery.

Sekaligus menjadi tonggak sejarah penting dalam perjalanan MR.DIY. sejak memasuki pasar Indonesia pada tahun 2017.

Hal ini sejalan dengan visinya yang terus memperluas jangkauan agar dapat melayani lebih banyak pelanggan di seluruh Indonesia dengan menghadirkan produk berkualitas dengan nilai terbaik yang terjangkau untuk semua kalangan.

Dengan langkah ini, MR.DIY optimis akan terus menjadi mitra yang dapat diandalkan bagi pelanggan, masyarakat, dan pemegang saham.