Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) terpantau menguat pada penutupan perdagangan sesi 1 hari ini, Jumat (2/9/2022). Hingga pukul 11.30 WIB, IHSG terpantau mengalami penguatan sebesar 0,31 persen atau 22,174 poin ke level 7.175,278.
Penguatan IHSG pada Sesi 1 hari ini dipicu oleh sebagian indeks sektoral. Salah satunya yang tercatat sebagai indeks dengan penguatan terbesar yakni IDX Sektor Energi yang naik sebesar 1,47% hingga akhir sesi pertama perdagangan. Kemudian disusul dengan penguatan indeks sektoral lainnya yakni sebagai berikut :
– IDX Sektor Barang Baku naik sebesar 1,16%,
– IDX Sektor Perindustrian naik sebesar 0,93%,
– IDX Sektor Keuangan naik sebesar 0,36%,
– IDX Sektor Infrastruktur naik sebesar 0,22%,
– IDX Sektor Transportasi & Logistik naik sebesar 0,07%,
– IDX Sektor Properti & Real Estate yang naik tipis sebesar 0,01%.
Meskipun demikian, terdapat juga sejumlah sektor yang mengalami pelemahan di akhir sesi pertama hari ini. Salah satunya yang tercatat sebagai sektor dengan pelemahan terdalam masih ditempati IDX Sektor Teknologi yang turun sebesar 0,58% pada sesi perdagangan pertama hari ini. Kemudian diikuti IDX Sektor Barang Konsumen Non-Primer dengan penurunan sebesar 0,06%, IDX Sektor Barang Konsumen Primer dengan penurunan sebesar 0,03% dan IDX Sektor Kesehatan dengan penurunan tipis sebesar 0,01%.
Jumlah transaksi siang ini terpantau mencapai Rp 7,15 triliun dengan volume transaksi mencapai 16,28 miliar saham. Pada perdagangan sesi 1 hari ini terhitung sebanyak 233 saham turun, 257 saham naik dan 202 saham flat.
Deretan saham yang berada dalam jajaran top gainers siang ini yaitu
– PT Krida Jaringan Nusantara Tbk (KJEN) naik sebesar 34,21% ke Rp102,
– PT Hensel Davest Indonesia Tbk (HDIT) naik sebesar 29,03% ke Rp120,
– PT Atlas Resources Tbk (ARII) naik sebesar 24,44% ke Rp336.
Adapun sejumlah saham yang menempati top losers siang ini yaitu
– PT Klinko Karya Imaji Tbk (KLIN) turun sebesar 7,55% ke Rp49,
– PT Shield On Service Tbk (SOSS) turun sebesar 6,94% ke Rp268
– PT Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO) turun sebesar 6,90% ke Rp216.