Emiten properti milik Hary Tanoesoedibjo, PT MNC Land Tbk. (KPIG) melaporkan kinerja keuangannya di sepanjang tahun 2024.
Dalam laporannya, KPIG tercatat membukukan laba bersih sebesar Rp613 miliar di sepanjang tahun 2024 atau naik sebesar 78% dari capaian laba bersih di tahun sebelumnya yaitu Rp345 miliar.
Adapun kenaikan laba bersih tersebut sejalan dengan kinerja pendapatan perseroan yang meningkat sebesar 24% secara tahunan (year on year/YoY) menjadi Rp1,76 triliun di sepanjang tahun 2024.
Pendapatan yang diraihnya kali ini lebih besar dibandingkan pendapatan bersih KPIG di tahun 2023 yang tercatat hanya sebesar Rp1,42 triliun.
Investor Relation MNC Land Gladys Levina menjelaskan bahwa kontribusi utama dalam perolehan pendapatan ini berasal dari segmen hospitality, termasuk Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) serta makanan dan minuman (F&B) yang menunjukkan permintaan tinggi seiring meningkatnya aktivitas bisnis dan pariwisata.
Selain itu, pendapatan ini juga didorong oleh bisnis sewa ruang perkantoran perseroan, termasuk co-working space yang juga mengalami peningkatan didukung lokasi strategis serta kelengkapan fasilitas yang berkualitas tinggi.
Seiring dengan kenaikan laba bersih dan pendapatan, MNC Land optimis dapat mempercepat pertumbuhan dengan memperluas dan mendiversifikasi sumber pendapatan pada tahun 2025.
Salah satunya dari penjualan golf membership dan residences di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) MNC Lido City.
Selain itu, MNC Land juga memiliki dan mengelola sejumlah aset yang berperan dalam mendorong kinerja bisnis, seperti Park Hyatt Jakarta, The Westin Resort Nusa Dua Bali & Bali International Convention Center (BICC), Oakwood Hotel Surabaya, One East Penthouse & Residences Surabaya, dan Lido Lake Resort.
