Emiten kontraktor pertambangan PT Petrosea Tbk (PTRO) dikabarkan telah mendirikan anak perusahaan baru bernama PT Petrosea Infrastruktur Nusantara (PT PIN) pada 8 Oktober 2024.
Perusahaan ini didirikan sebagai perusahaan sub-holding untuk menunjang aktivitas holding dan konsultasi manajemen di bidang infrastruktur.
Sekretaris Perusahaan Petrosea, Anto Broto, mengungkapkan bahwa pendirian PT PIN sebagai anak perusahaan akan memberikan dampak positif bagi PTRO.
Dimana kehadiran PT PIN diyakini akan menunjang kegiatan usaha dan memperluas jaringan usaha sebagai bagian dari rencana strategis pengembangan usaha perseroan.
Dalam pembentukan anak usaha barunya ini, PTRO memegang kepemilikan saham sebesar 99,90% atas PT PIN. Sedangkan, sisanya dipegang oleh PT Rekakarsa Karya Nusantara dengan kepemilikan saham sebesar 0,10%.
Adapun pembentukan PT PIN berdasarkan Akta Pendirian Perseroan Terbatas No. 83 tanggal 30 September 2024, telah mendapatkan pengesahan pendirian dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia melalui surat keputusannya No. AHU-0079017.AH.01.01 tahun 2024 tanggal 8 Oktober 2024.
Sebagai informasi, PT Petrosea Tbk merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang teknik, konstruksi, pertambangan dan jasa lainnya.
Berdiri sejak tahun 1972, perusahaan ini memiliki tujuan untuk menjadi salah satu perusahaan terkemuka yang menyediakan jasa di sektor pertambangan, minyak dan gas serta infrastruktur di Asia Tenggara.