PT Verona Indah Pictures Tbk, Salah satu perusahaan yang bergerak di bidang bidang rumah produksi ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini tepatnya Selasa, 8 Oktober 2024.
Verona Indah Pictures berhasil mencatatkan (listing) perdana sahamnya di papan pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham VERN dan menjadi perusahaan tercatat ke – 35 di BEI pada tahun ini atau 2024.
Perihal adanya pencatatan saham ini diumumkan oleh Direktur PT Bursa Efek Indonesia I Gede Nyoman Yetna dalam acara “Seremoni Pencatatan Perdana Saham VERN” yang disiarkan secara virtual melalui kanal youtube Indonesia Stock Exchange.
Sebelum listing saham perdananya di BEI, VERN telah melaksanakan masa penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) yang berlangsung dari 2 – 4 Oktober 2024.
Dalam IPO tersebut, VERN menetapkan harga penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) sebesar Rp195 per saham dengan melepas 1.121.650.000 (satu miliar seratus dua puluh satu juta enam ratus lima puluh ribu) saham biasa atau setara 23,54% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO dengan nilai nominal Rp80 per saham.
Dengan jumlah saham dan harga yang ditawarkan, VERN berpotensi meraup dana segar dari IPO ini hingga sebesar Rp218,72 miliar.
Rencananya seluruh dana IPO yang diperoleh perusahaan dari hasil penjualan saham yang ditawarkan melalui penawaran umum perdana saham ini :
1. Sekitar 7,70% (tujuh koma tujuh nol persen) akan digunakan oleh Perseroan untuk akuisisi properti berupa tanah dan bangunan dengan luas tanah sebesar 160 m2 dan luas bangunan sebesar 1.060 m2 yang berlokasi di Graha Arteri Mas, Jalan Panjang Kav 38/68 dan 39/68, RT 019/ RW 04, Kelurahan Kedoya Selatan, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
2. Sisanya akan digunakan untuk modal kerja Perseroan, meliputi namun tidak terbatas untuk pembiayaan kegiatan produksi dan/atau akuisisi film/sinetron/serial digital dan kegiatan pemasarannya, serta untuk pembiayaan kebutuhan operasional Perseroan.
Adapun untuk mendukung proses IPO tersebut rupanya VERN menunjuk PT UOB Kay Hian Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek Penawaran Umum Perdana (IPO/Initial Public Offering).