PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) mencetak pertumbuhan kinerja positif di sepanjang semester I/2024. Pendapatan dan laba bersih emiten Grup Djarum tersebut kompak bertumbuh middle to high single digit.
Berdasarkan laporan keuangan yang dirilis pada Minggu (29/9), TOWR berhasil membukukan pendapatan sebesar Rp 6,15 triliun di sepanjang semester I/2024 atau tumbuh 6,54% secara tahunan atau Year on Year (YoY) dari yang sebelumnya hanya Rp 5,77 triliun.
Dalam perolehan pendapatan tersebut, pendapatan dari PT Indosat Tbk (ISAT) mencapai Rp 2,19 triliun atau setara dengan 36% dari keseluruhan pendapatan TOWR. Kemudian pendapatan dari PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencapai sebesar Rp 2,06 triliun atau setara dengan 33%.
Sejalan dengan itu, beban pokok pendapatan TOWR juga ikut meningkat sebesar 8,05% YoY menjadi Rp 1,85 triliun per semester I-2024 dari yang sebelumnya hanya Rp 1,71 triliun pada periode yang sama di tahun 2023.
Kemudian laba usaha emiten menara telekomunikasi ini tumbuh sebesar 3,70% secara tahunan dari yang sebelumnya sebesar Rp 3,37 triliun di semester I/2023 menjadi Rp 3,5 triliun di paruh pertama 2024.
Dari sisi bottom line, laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik induk TOWR mencapai Rp 1,6 triliun per semester I-2024. Laba bersih ini naik 9,4% YoY dari Rp 1,46 triliun.
TOWR tercatat memiliki aset sejumlah Rp 72,59 triliun per 30 Juni 2024. Angka tersebut meningkat 5,68% dari posisi 31 Desember 2023 yang mencapai Rp 68,69 triliun.
Di samping itu, ekuitas TOWR juga meningkat 4,26% dari posisi per 31 Desember 2023 sebesar Rp 16,51 triliun, menjadi Rp 17,21 triliun per 30 Juni 2024.
Sebagai informasi, PT Sarana Menara Nusantara Tbk merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang investasi dan jasa penunjang telekomunikasi di Indonesia.
Didirikan sejak tahun 2008 silam, Fokus utama bisnis PT Sarana Menara Nusantara Tbk adalah berinvestasi pada perusahaan-perusahaan yang bergerak dalam pengoperasian lokasi-lokasi menara telekomunikasi untuk disewakan kepada perusahaan komunikasi nirkabel.
Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Sarana Menara Nusantara resmi mencatatkan sahamnya dengan kode TOWR di papan utama Bursa Efek Indonesia pada 8 Maret 2010.
Adapun pengendali sahamnya adalah PT Sapta Adhikari Investama, perusahaan milik keluarga Hartono yang merupakan pemilik Grup Djarum. Sapta Adhikari Investama menggenggam 54,4241 persen saham TOWR.