PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) resmi melakukan perombakan jajaran direksi dan komisaris perusahaan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2024 yang digelar pada Rabu, 7 Mei 2025.
Dalam rapat tersebut, para pemegang saham JSMR sepakat untuk mengangkat Rivan Achmad Purwantono sebagai direktur utama menggantikan posisi yang sebelumnya dijabat oleh Subakti Syukur.
Rivan dikenal sebagai bankir senior yang sebelumnya menjabat sebagai direktur PT Jasa Raharja dan juga direktur utama Bank Bukopin (Kini KB Bank).
Karier Rivan di sektor perbankan terbilang panjang, dengan pengalaman lebih dari 14 tahun di Bank Lippo yang kini menjadi bagian dari CIMB Niaga.
Selain Rivan, para pemegang saham juga menunjuk nama baru di jajaran direksi JSMR yakni Yoga Tri Anggoro yang sebelumnya direktur utama PT Jasamarga Tollroad Operator menjadi Direktur human capital dan transformasi JSMR.
Tak hanya merombak jajaran direksi, RUPST ini juga menyetujui perombakan seluruh jajaran komisaris.
Dimana dalam perombakan tersebut, para pemegang saham menunjuk Wakil Menteri Sekretaris Negara Juri Ardiantoro sebagai komisaris utama menggantikan Mohammad Zainal Fatah.
Kemudian para pemegang saham juga menetapkan sejumlah nama baru sebagai komisaris, termasuk Syamsul Bachri Yusuf sebagai komisaris. Lalu Nachrowi Ramli, Seppalga Ahmad, Rudi Antariksawan, dan Asrorun Ni’am Sholeh sebagai komisaris independen.
Dengan adanya perombakan ini, berikut susunan keanggotaan Dewan Direksi dan Komisaris PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) yang terbaru :
Dewan Komisaris
Komisaris Utama: Juri Ardiantoro
Komisaris: Syamsul Bachri Yusuf
Komisaris Independen: Nachrowi Ramli
Komisaris Independen: Seppalga Ahmad
Komisaris Independen: Rudi Antariksawan
Komisaris Independen: Asrorun Ni’am Sholeh
Dewan Direksi
Direktur Utama: Rivan Achmad Purwantono
Direktur Bisnis: Reza Febriano
Direktur Human Capital dan Transformasi: Yoga Tri Anggoro
Direktur Operasi dan Layanan: Fitri Wiyanti
Direktur Pengembangan Usaha: Mohamad Agus Setiawan
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko: Pramitha Wulanjani