PT Multitrend Indo Tbk, salah satu perusahaan yang bergerak di bidang penjualan retail fashion dan aksesoris bayi dan remaja awal ini resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini tepatnya Kamis, 7 September 2023.
Multitrend Indo mencatatkan (listing) perdana sahamnya di papan utama Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham BABY dan menjadi perusahaan tercatat ke – 65 di BEI pada tahun ini atau 2023.
Perihal adanya pencatatan saham ini diumumkan oleh Direktur PT Bursa Efek Indonesia Risa E. Rustam dalam acara “Seremoni Pencatatan Perdana Saham BABY” yang disiarkan secara virtual melalui kanal youtube Indonesia Stock Exchange pada Kamis, 7 September 2023.
Sebelum listing saham perdananya di BEI, BABY telah melaksanakan masa penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) yang berlangsung dari 31 Agustus sampai dengan 5 September 2023.
Dalam IPO tersebut, BABY menetapkan harga penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) sebesar Rp266 per saham dengan melepas sebanyak 534 juta saham baru atau setara 20,01% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO dengan nilai nominal Rp25 per saham.
Dengan jumlah saham dan harga yang ditawarkan, BABY berhasil meraup dana segar dari IPO ini sebesar Rp142 miliar.
Rencananya seluruh dana IPO yang diperoleh perusahaan dari hasil penjualan saham yang ditawarkan melalui penawaran umum perdana saham ini :
– Sekitar 18,23% akan digunakan untuk pengembangan usaha dalam bentuk belanja modal
– Sekitar 81,77% akan digunakan Perseroan untuk pengembangan usaha dalam bentuk modal kerja yaitu pembiayaan kebutuhan operasional sehari-hari, antara lain namun tidak terbatas untuk pembelian persediaan, pembayaran gaji karyawan, periklanan, pembiayaan kegiatan operasional dan lain-lain.
Adapun untuk mendukung proses IPO tersebut rupanya BABY menunjuk PT UOB Kay Hian Sekuritas sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek Penawaran Umum Perdana (IPO/Initial Public Offering).