Emiten properti milik Sugianto Kusuma alias Aguan, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) tercatat telah mengantongi prapenjualan atau marketing sales senilai Rp6,01 triliun di sepanjang tahun 2024.
Realisasi prapenjualan ini telah melampaui revisi target penjualan tahun 2024 lalu yang sebesar Rp6 triliun
Dan bahkan capaian di tahun 2024 lalu tersebut juga jauh lebih tinggi dibandingkan capaian prapenjualan di tahun 2023 yang hanya sebesar Rp2,4 triliun dengan peningkatan sebesar 156%.
Adapun pencapaian ini didorong oleh prapenjualan Pantai Indah Kapuk Dua (PIK 2) yang sebagian besar berasal dari prapenjualan kaveling komersial sebesar Rp2,9 triliun prapenjualan residensial sebesar Rp1,9 triliun, dan produk komersial sebesar Rp1,2 triliun.
Dari tiga segmen tersebut, segmen kavling komersial memberikan kontribusi terbesar terhadap marketing sales PANI.
Prapenjualan segmen tersebut mengalami peningkatan sebesar 247% secara tahunan atau year-on-year (YoY) didorong oleh pengembangan CBD PIK 2 yang berfokus pada pengembangan alternatif pusat bisnis di wilayah utara Jakarta dan NICE sebagai ikon baru di area CBD PIK 2 yang merupakan penggerak di sektor Meetings, Incentives, Conventions, and Exhibitions (MICE).
Selain segmen kavling komersial, capaian prapenjualan ini juga didapatkan dari segmen prapenjualan residensial yang menunjukkan lonjakan signifikan sebesar 386% secara tahunan (YoY), dimana hal ini mencerminkan kemajuan proyek dan pemasaran cluster baru di PIK 2.
Tak hanya dua segmen tersebut, segmen produk komersial seperti ruko, rukan, SOHO, dan gudang juga mencatat pertumbuhan stabil sebesar 4% secara tahunan (YoY).
Dengan adanya pencapaian ini, Wakil Presiden Direktur PANI Alexander Halim Kusuma menyebut pihaknya telah menepati janji kepada para pemegang saham untuk mencapai target Rp 6 triliun pada tahun 2024.
Meskipun begitu, PANI ke depannya akan fokus untuk memperkuat strategi pemasaran dan penjualan, serta mengeksplorasi peluang dan inovasi baru yang memberikan kontribusi signifikan terhadap pra penjualan PANI.
Kinerja tersebut didukung kontribusi penambahan 12 proyek baru yang diluncurkan dan tingginya minat konsumen terhadap produk-produk properti pengembang PIK 2.