Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada sesi perdagangan Kamis (18/8/2022) hari ini dibuka menguat. Penguatan ini terjadi seiring dengan peningkatan saham-saham big cap seperti BBRI (PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk), BMRI (PT Bank Mandiri (Persero) Tbk), GOTO (PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk), TLKM (PT Telkom Indonesia Tbk).

Pada pukul 09.00 WIB, IHSG terpantau mengalami kenaikan sebesar 0,11 persen atau 7,91 poin ke level 7.171,37. Hasil pemantau tersebut tercatat sebanyak 69 saham naik, 46 saham turun dan sebanyak 103 saham mengalami stagnan.

Dalam sesi perdagangan ini, terdapat sejumlah saham yang masuk dalam daftar saham terlaris atau transaksi terbesar sementara yakni TLKM, BBRI, BMRI, GOTO dengan penguatan masing-masing 0,68 persen, 0,93 persen, 1,76 persen, dan 0,62 persen.

Financial Expert Ajaib Sekuritas, M. Julian Fadli memprediksi bahwa IHSG hari ini memiliki potensi untuk bergerak mixed, dengan kecenderungan menguat terbatas dalam level harga 7.055 – 7.188.

Pergerakan IHSG hari ini masih dipengaruhi sentimen dalam negeri yakni RUU APBN 2023 dan Pidato kenegaraan Presiden RI, Joko Widodo. Pasalnya, Pemerintah dalam RUU APBN Tahun Anggaran 2023 menargetkan belanja negara sebesar Rp3.041,7 triliun dalam RAPBN 2023 yang meliputi belanja pemerintah pusat sebesar Rp2.230,0 triliun dan transfer ke daerah sebesar Rp811,7 triliun.

Dalam Nota Keuangan RAPBN 2023, subsidi energi ditetapkan sebesar Rp210,6 triliun, terdiri atas subsidi jenis BBM tertentu dan LPG Rp138,3 triliun serta subsidi listrik Rp72,3 triliun.

Adapun Indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) terpantau turun 0,50 persen, S&P 500 turun 0,72 persen dan Nasdaq turun 1,25 persen.

Disamping itu, bursa Asia pada perdagangan kemarin mayoritas ditutup menguat setelah pemerintah China mengumumkan akan memberikan berbagai stimulus ekonomi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi China.

Adapun saham-saham yang masuk top gainers, yaitu PT Batulicin Nusantara Maritim Tbk (BESS) melejit 23,3% di Rp292, PT Hetzer Medical Indonesia Tbk (MEDS) naik 12,68% di Rp320, dan PT Primarindo Asia Infrastruktur Tbk (BIMA) menanjak 8,70% di Rp300.

Sedangkan saham-saham yang masuk top losers antara lain, saham PT Oscar Mitra Sukses (OLIV) anjlok 9,26% di Rp49, PT Cilacap Fishing Samudra (ASHA) tertekan 6,72% di Rp222, dan PT Asuransi Harta Aman Tbk (AHAP) turun 6,60% di Rp99.