PT Sumber Sinergi Makmur Tbk, salah satu perusahaan yang bergerak di bidang penjualan GPS Pelacak kendaraan ini berencana akan menggelar masa penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) yang diperkirakan dimulai pada 2 Oktober 2023.
Berdasarkan pantauan Infobei.com melalui laman E-IPO pada 14 September 2023, calon emiten berkode saham IOTF ini terlihat mulai memantapkan rencananya tersebut dengan menggelar masa penawaran awal atau book building di kisaran harga Rp100 hingga Rp120 per saham yang berlangsung hari ini tepatnya 14 September sampai dengan 19 September 2023 mendatang.
Dalam prospektus yang dirilis, IOTF menawarkan sebanyak 1.100.000.000 (satu miliar seratus juta) saham biasa atau setara 10,19% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO dengan nilai nominal Rp10 per saham.
Dengan jumlah saham dan harga yang ditawarkan, IOTF diperkirakan berpotensi meraup dana segar dari IPO hingga sebesar Rp132 miliar. .
Guna membantu perusahaan dalam proses IPO, IOTF menunjuk PT KB Valbury Sekuritas dan PT Shinhan Sekuritas Indonesia Sebagai Penjamin Pelaksana Emisi Efek Penawaran Umum Perdana (IPO/Initial Public Offering).
Pemegang saham Sumber Sinergi Makmur saat ini (sebelum IPO) adalah Alamsyah dengan kepemilikan saham sebesar 37,50%, Darren Suciono dengan kepemilikan saham sebesar 37,50%, dan Gracia Puspita Suciono dengan kepemilikan saham sebesar 25%.
Berikut perkiraan jadwal IPO Sumber Sinergi Makmur (IOTF) :
– Masa penawaran awal : 14 – 19 September 2023
– Perkiraan tanggal efektif : 27 September 2023
– Perkiraan masa penawaran umum : 2 – 5 Oktober 2023
– Perkiraan tanggal penjatahan : 5 Oktober 2023
– Perkiraan distribusi saham secara elektronik : 6 Oktober 2023
– Perkiraan tanggal pencatatan di Bursa Efek Indonesia : 9 Oktober 2023