PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) tercatat berhasil membukukan pertumbuhan positif dari segi laba bersih maupun pendapatan hingga kuartal III/2024.
Melansir laporan keuangan di keterbukaan informasi BEI, BNBR meraih laba bersih sebesar Rp 636,27 miliar hingga kuartal III/2024. Angka ini melonjak sebesar 416,76% dari capaian laba bersih sebelumnya yakni sebesar Rp 123,12 miliar yang diraihnya selama periode kuartal III/2023.
Di tengah meningkatnya laba bersih, Pendapatan bersih perusahaan justru terpantau menurun sebesar 11,58% menjadi Rp 2,72 triliun hingga per kuartal III/2024 dibandingkan pendapatan yang diraihnya di kuartal III/2023 yang mencapai sebesar Rp 3,07 triliun.
Alhasil, laba kotor BNBR tercatat Rp 655,66 miliar atau naik sebesar 6,8% dari yang sebelumnya sebesar Rp 613,90 miliar di periode yang sama tahun lalu (kuartal III/2024).
Dalam rinciannya, pendapatan utama perusahaan utamanya ditopang segmen infrastruktur dan manufaktur yang menyumbang kontribusi sebesar Rp 2,60 triliun atau turun dari posisi sebelumnya di periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 2,99 triliun.
Berdasarkan dari sisi neraca, BNBR memiliki total aset mencapai Rp 7,08 triliun per 30 September 2024 atau turun dari posisi sebelumnya di 31 Desember 2024 yang mencapai sebesar Rp 7,10 triliun.
