Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) terpantau menguat pada penutupan perdagangan sesi 1 hari ini, Senin (24/6/2024). Hingga pukul 11.30 WIB, IHSG terpantau mengalami penguatan sebesar 0,25% persen atau naik 17,08 poin ke level 6.897.

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan bahwa seluruh indeks sektoral saham mengalami penguatan. Salah satunya yang tercatat sebagai indeks dengan penguatan tertinggi yakni IDX Sektor Teknologi dengan kenaikan sebesar 1,20%. Kemudian disusul dengan penguatan indeks sektoral lainnya yakni sebagai berikut :

– IDX Sektor Infrastruktur naik sebesar 0,62%,

– IDX Sektor Keuangan naik sebesar 0,61%,

– IDX Sektor Industri naik sebesar 0,51%,

– IDX Sektor Non Siklikal naik sebesar 0,51%,

– IDX Sektor Energi naik sebesar 0,40%,

Meskipun demikian, terdapat dua sektor yang mengalami pelemahan pada perdagangan sesi pertama siang hari ini yaitu IDX Sektor Bahan Baku turun sebesar 0,32%, IDX Sektor Kesehatan turun sebesar 0,26%, IDX Sektor Properti turun sebesar 0,20%, IDX Sektor Siklikal turun sebesar 0,18%, dan IDX Sektor Transportasi turun sebesar 0,04%.

Pada perdagangan sesi 1 yang berlangsung hingga siang hari ini, tercatat sebanyak 305 saham menguat, 244 saham melemah dan 221 saham stagnan. Adapun jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 10,15 miliar dengan nilai transaksi mencapai Rp4,94 triliun.

Saham-saham yang masuk dalam top gainers siang ini diantaranya PT Multi Hanna Kreasindo Tbk (MHKI) naik 25,89 persen ke Rp141, PT Bima Sakti Pertiwi Tbk (PAMG) naik 21,54 persen ke Rp79, dan PT Sinergi Multi Lestarindo Tbk (SMLE) naik 20,75 persen ke Rp64.

Sementara saham-saham yang masuk dalam top losers siang ini diantaranya PT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk (MKNT) turun 50,00 persen ke Rp1, PT PAM Mineral Tbk (NICL) turun 17,60 persen ke Rp206 dan PT Sekar Laut Tbk (SKLT) turun 15,95 persen ke Rp195.

Di samping itu, terdapat tiga saham yang aktif diperdagangkan antara lain PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan PT Bima Sakti Pertiwi Tbk Tbk (PAMG).