Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) terpantau melemah pada penutupan perdagangan sesi 1 hari ini, Jumat (28/10/2022). Hingga pukul 11.30 WIB, IHSG terpantau mengalami pelemahan sebesar 0,61 persen atau turun 43,54 poin ke level 7.048.

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan hampir seluruh indeks sektoral saham mengalami pelemahan. Salah satunya yang tercatat sebagai indeks dengan pelemahan terdalam yakni IDX Sektor Teknologi yang turun sebesar 1,31%. Kemudian disusul dengan pelemahan indeks sektoral lainnya yakni sebagai berikut :

– IDX Sektor Non Siklikal turun sebesar 1,21%,

– IDX Sektor Keuangan turun sebesar 1,01%,

– IDX Sektor Industri Dasar turun sebesar 0,97%,

– IDX Sektor Industri turun sebesar 0,89%,

– IDX Sektor Energi turun sebesar 0,56%,

– IDX Sektor Kesehatan turun sebesar 0,34%,

– IDX Sektor Infrastruktur turun sebesar 0,26%,

– IDX Sektor Siklikal turun sebesar 0,24%,

– IDX Sektor Transportasi turun sebesar 0,13%.

Meskipun demikian, terdapat juga sektor yang menjadi satu – satunya yang mengalami penguatan pada perdagangan sesi pertama siang hari ini yaitu IDX Sektor Properti naik sebesar 0,11%.

Pada perdagangan sesi 1 yang berlangsung hingga siang hari ini, tercatat sebanyak 190 saham menguat, 327 saham melemah dan 161 saham stagnan. Adapun jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 15,67 miliar dengan nilai transaksi mencapai Rp7,58 triliun dan frekuensi sebanyak 730.923 kali.

Adapun saham-saham yang masuk dalam top gainers siang ini diantaranya PT Malacca Trust Wuwungan Insurance Tbk (MTWI) naik sebesar 28,40% di Rp208, PT Dafam Property Indonesia Tbk (DFAM) naik sebesar 21,01% di Rp144, dan PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk (SRAJ) naik sebesar 11,19% di Rp318.

Sementara saham-saham yang masuk dalam top losers siang ini diantaranya PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) turun sebesar 6,92% ke Rp4.980, PT Bank Danamon Indonesia Tbk (BDMN) turun sebesar 6,76% ke Rp3.450 dan PT Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO) turun sebesar 6,48% ke Rp202.

Di samping itu, terdapat tiga saham yang aktif diperdagangkan antara lain, PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA), PT Malacca Trust Wuwungan Insurance Tbk (MTWI) dan PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN).