/IHSG Sesi I Melemah 0,24% ke Level 6.682, Tujuh Sektor Saham Terkoreksi
Dok. Situs Resmi BEI
Dok. Situs Resmi BEI

IHSG Sesi I Melemah 0,24% ke Level 6.682, Tujuh Sektor Saham Terkoreksi

Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) terpantau melemah pada penutupan perdagangan sesi 1 hari ini, Senin (19/06/2023). Hingga pukul 11.30 WIB, IHSG terpantau mengalami pelemahan sebesar 0,24 persen atau turun 16,26 poin ke level 6.682.

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan bahwa tujuh indeks sektoral saham mengalami pelemahan. Salah satunya yang tercatat sebagai indeks dengan pelemahan terdalam yakni IDX Sektor Teknologi yang turun sebesar 0,99%. Kemudian disusul dengan pelemahan indeks sektoral lainnya yakni sebagai berikut :

– IDX Sektor Kesehatan turun sebesar 0,76%,

– IDX Sektor Energi turun sebesar 0,27%,

– IDX Sektor Keuangan turun sebesar 0,25%,

– IDX Sektor Infrastruktur turun sebesar 0,23%,

– IDX Sektor Bahan Baku turun sebesar 0,14%,

– IDX Sektor Industri turun sebesar 0,05%,

Meskipun demikian, terdapat empat sektor yang mengalami penguatan pada perdagangan sesi pertama siang hari ini yaitu IDX Sektor Transportasi dengan kenaikan sebesar 1,28%, IDX Sektor Properti dengan kenaikan sebesar 0,83%, IDX Sektor Non Siklikal dengan kenaikan sebesar 0,27%, dan IDX Sektor Siklikal dengan kenaikan sebesar 0,11%.

Pada perdagangan sesi 1 yang berlangsung hingga siang hari ini, tercatat sebanyak 258 saham menguat, 252 saham melemah dan 215 saham stagnan. Adapun jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 12,09 miliar dengan nilai transaksi mencapai Rp4,28 triliun dan frekuensi sebanyak 766.543 kali.

Adapun saham-saham yang masuk dalam top gainers siang ini diantaranya PT Ulima Nitra Tbk (UNIQ) naik sebesar 33,33% ke Rp140, PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) naik sebesar 19,00% ke Rp119, dan PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS) naik sebesar 13,04% ke Rp156.

Sementara saham-saham yang masuk dalam top losers siang ini diantaranya PT Indah Prakarsa Sentosa Tbk (INPS) turun sebesar 14,08% ke Rp177, PT Grand House Mulia Tbk (HOMI) turun sebesar 13,68% ke Rp492, dan PT Dewi Shri Farmindo Tbk (DEWI) turun sebesar 9,09% ke Rp300.

Di samping itu, terdapat tiga saham yang aktif diperdagangkan antara lain, PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dan PT Saptausaha Gemilangindah Tbk (SAGE).