Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) terpantau melemah pada penutupan perdagangan sesi 1 hari ini, Rabu (12/10/2022). Hingga pukul 11.30 WIB, IHSG terpantau mengalami pelemahan sebesar 0,62 persen atau turun 47,75 poin ke level 6.896.

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan mayoritas indeks sektoral saham mengalami pelemahan. Salah satunya yang tercatat sebagai indeks dengan pelemahan terdalam yakni IDX Sektor Teknologi yang turun sebesar 2,61%. Kemudian disusul dengan pelemahan indeks sektoral lainnya yakni sebagai berikut :

– IDX Sektor Infrastruktur turun sebesar 1,33%,

– IDX Sektor Industri turun sebesar 1,24%,

– IDX Sektor Siklikal turun sebesar 0,97%,

– IDX Sektor Industri Dasar turun sebesar 0,96%,

– IDX Sektor Kesehatan turun sebesar 0,85%,

– IDX Sektor Keuangan turun sebesar 0,64%,

– IDX Sektor Transportasi turun sebesar 0,60%,

– IDX Sektor Properti turun sebesar 0,52%,

– IDX Sektor Non Siklikal turun sebesar 0,30%.

Meskipun demikian, terdapat juga sektor yang menjadi satu satunya sektor yang mengalami penguatan pada perdagangan sesi pertama siang hari ini yaitu IDX Sektor Energi dengan kenaikan sebesar 0,23%.

Pada perdagangan sesi 1 yang berlangsung hingga siang hari ini, tercatat sebanyak 113 saham menguat, 429 saham melemah dan 130 saham stagnan. Adapun jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 18,13 miliar dengan nilai transaksi mencapai Rp7,52 triliun dan frekuensi sebanyak 794.299 kali.

Adapun saham-saham yang masuk dalam top gainers siang ini diantaranya PT Bank Capital Indonesia Tbk (BACA) naik 18,79% di Rp177, PT Habco Trans Maritima Tbk (HATM) naik 12,00% di Rp392, dan PT Victoria Investama Tbk (VICO) naik 11,67% di Rp268.

Sementara saham-saham yang masuk dalam top losers siang ini diantaranya PT Agung Menjangan Mas Tbk (AMMS) turun 9,18% ke Rp89, PT Trimegah Karya Pratama Tbk (UVCR) turun 9,09% ke Rp100 dan PT Sumber Mas Konstruksi Tbk (SMKM) turun 7,95% ke Rp440.

Di samping itu, terdapat tiga saham yang aktif diperdagangkan antara lain, PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Bank Capital Indonesia Tbk (BACA) dan PT Kioson Komersial Indonesia Tbk (KIOS).