Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) terpantau melemah pada penutupan perdagangan sesi 1 hari ini, Jumat (25/08/2023). Hingga pukul 11.30 WIB, IHSG terpantau mengalami pelemahan sebesar 0,35 persen atau turun 23,90 poin ke level 6.875.

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan bahwa enam indeks sektoral saham mengalami pelemahan. Salah satunya yang tercatat sebagai indeks dengan pelemahan terdalam yakni IDX Sektor Energi yang turun sebesar 1,08%. Kemudian disusul dengan pelemahan indeks sektoral lainnya yakni sebagai berikut :

– IDX Sektor Industri turun sebesar 0,86%,

– IDX Sektor Siklikal turun sebesar 0,51%,

– IDX Sektor Keuangan turun sebesar 0,36%,

– IDX Sektor Properti turun sebesar 0,32%,

– IDX Sektor Non Siklikal sebesar 0,16%,

Meskipun demikian, terdapat lima sektor yang mengalami penguatan pada perdagangan sesi pertama siang hari ini yaitu IDX Sektor Infrastruktur dengan kenaikan sebesar 0,84%, IDX Sektor Kesehatan dengan kenaikan sebesar 0,83%, IDX Sektor Transportasi dengan kenaikan sebesar 0,81% , IDX Sektor Bahan Baku dengan kenaikan sebesar 0,51% dan IDX Sektor Teknologi dengan kenaikan sebesar 0,21%.

Pada perdagangan sesi 1 yang berlangsung hingga siang hari ini, tercatat sebanyak 287 saham menguat, 191 saham melemah dan 242 saham stagnan. Adapun jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 10,58 miliar dengan nilai transaksi mencapai Rp5,37 triliun dan frekuensi sebanyak 588.292 kali.

Adapun saham-saham yang masuk dalam top gainers siang ini diantaranya PT Soechi Lines Tbk (SOCI) naik sebesar 17,13% di Rp212, PT Jaya Agra Wattie Tbk (JAWA) menanjak 11,11% di Rp100, dan PT Humpuss Maritim International Tbk (HUMI) tumbuh sebesar 10,00% di Rp220.

Sementara saham-saham yang masuk dalam top losers siang ini diantaranya PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) turun sebesar 9,84% ke Rp2.200, PT Hoffmen Cleanindo Tbk (KING) turun sebesar 9,66% ke Rp159, dan PT Hassana Boga Sejahtera Tbk (NAYZ) turun sebesar 7,41% ke Rp25.

Di samping itu, terdapat tiga saham yang aktif diperdagangkan antara lain, PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU), PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET).