PT. Gudang Garam Tbk ( GGRM ), melalui anak perusahaannya PT Surya Sapta Agung Tol (SSAT) segera melaksanakan pembangunan Tol Kediri-Tulungagung sepanjang 44,17 km di Jawa Timur dengan nilai Investasi 9,2 Triliun dengan masa konsesi 50 th terhitung sejak penerbitan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) sebut Kepala BPJT Kementerian PUPR Miftachul Munir, Jalan Tol Kediri – Tulungagung terdiri dari Akses Tol Bandara Dhoho sepanjang 6,82 Km dan Main Road (Seksi 1 + Seksi 2) Kediri – Tulungagung sepanjang 37,35 Km (termasuk Jalan Akses), Pembangunan Tol Kediri-Tulungagung direncanakan mulai konstruksi pada kuartal II-2024.
Pelaksanaan proyek ini ditandai dengan Penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT), Perjanjian Regres dan Perjanjian Penjaminan Jalan Tol Kediri – Tulungagung yang disaksikan secara langsung oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, di Auditorium Kementerian PUPR, Selasa (27/02/2024).
Dalam sambutannya Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan “Terlaksananya proyek Jalan Tol ini merupakan keputusan bisnis yang sangat strategis sekaligus mempercepat konektivitas di salah satu ruas Jawa Timur, karena Jalan Tol ini akan menghubungkan dengan Jalan Tol Trans Jawa dengan jalan nasional Pansela dan akan tersambung ke wilayah Mojokerto hingga Kediri,”. Lebih lanjut Basuki Hadimuljono menambahkan , pembangunan Jalan Tol Kediri-Tulungagung akan memberikan dampak terhadap peningkatan perekonomian masyarakat sekitar. Terlebih, Jalan Tol Kediri-Tulungagung ini berada di kawasan potensial agroindustri dan sumber daya laut.
(ys)
