Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) terpantau melemah pada penutupan perdagangan sesi 1 hari ini, Senin (29/05/2023). Hingga pukul 11.30 WIB, IHSG terpantau mengalami pelemahan sebesar 0,68 persen atau turun 45,75 poin ke level 6.641.

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan bahwa mayoritas indeks sektoral saham mengalami pelemahan. Salah satunya yang tercatat sebagai indeks dengan pelemahan terdalam yakni IDX Sektor Energi yang turun sebesar 1,57%. Kemudian disusul dengan pelemahan indeks sektoral lainnya yakni sebagai berikut :

– IDX Sektor Industri turun sebesar 1,13%,

– IDX Sektor Transportasi turun sebesar 1,10%,

– IDX Sektor Siklikal turun sebesar 1,03%,

– IDX Sektor Bahan Baku turun sebesar 0,97%,

– IDX Sektor Kesehatan turun sebesar 0,59%,

– IDX Sektor Keuangan turun sebesar 0,46%,

– IDX Sektor Properti turun sebesar 0,38%,

– IDX Sektor Non Siklikal turun sebesar 0,15%,

Meskipun demikian, terdapat sejumlah sektor yang mengalami penguatan pada perdagangan sesi pertama siang hari ini yaitu IDX Sektor Teknologi dengan kenaikan sebesar 0,21%, dan IDX Sektor Infrastruktur naik sebesar 0,07%.

Pada perdagangan sesi 1 yang berlangsung hingga siang hari ini, tercatat sebanyak 182 saham menguat, 348 saham melemah dan 198 saham stagnan. Adapun jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 12,48 miliar dengan nilai transaksi mencapai Rp4,50 triliun dan frekuensi sebanyak 776.581 kali.

Adapun saham-saham yang masuk dalam top gainers siang ini diantaranya PT Trimitra Prawara Goldland Tbk (ATAP) naik sebesar 34,55% ke Rp74, PT Pratama Abadi Nusa Industri Tbk (PANI) naik sebesar 11,86% ke Rp1.745, dan PT Solusi Kemasan Digital Tbk (PACK) naik sebesar 9,09% ke Rp204.   

Sementara saham-saham yang masuk dalam top losers siang ini diantaranya  PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB) turun sebesar 6,92% ke Rp484, PT Hillcon Tbk (HILL) turun sebesar 6,71% ke Rp2.640, dan PT Spatausaha Gemilangindah Tbk (SAGE) turun sebesar 6,71% ke Rp139.

Di samping itu, terdapat tiga saham yang aktif diperdagangkan antara lain, PT Darmi Bersaudara Tbk (KAYU), PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH) dan PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (ASLC).